Selasa, 10 September 2013
TUGAS SEKRETARIS
Tugas seorang sekretaris adalah membantu
pimpinan dalam melaksanakan pekerjaan-pekerjaan teknis, tetapi cukup penting
artinya bagi pimpinan. Seorang pimpinan akan sangat memerlukan bantuan
sekretaris dalam melaksanakan pekerjaan-pekerjaan kantor seperti :
1.
Menerima tamu
2.
Menerima telepon
3.
Mengambil dikte dan melatinkan
4.
Menyimpan surat
Untuk itu
seorang pemimpin mengharapkan bahwa bantuan yang diberikan oleh seorang
sekretaris akan berbeda tergantung dari bidang usaha yang diberikan oleh
pimpinan misalnya direktur dari perusahaan percetakan akan berbeda dengan
lembaga bantuan hukum. Seorang
sekretaris harus selalu berusaha untuk mencari cara-cara yang baik untuk
menumbuhkan hubungan dan kerja sama yang baik antara sekretaris dengan
pimpinannya dalam batas-batas kedinasan.
Pada dasarnya tugas-tugas sekretaris meliputi :
1. Tugas-tugas Rutin
Yaitu tugas-tugas umum yang dikerjakan oleh
sekretaris setiap harinya tanpa menunggu instruksi dari pimpinan atau tanpa
menunggu waktu sudah harus dilaksanakan sesuai dengan yang telah diterapkan.
Tugas ini meliputi:
a.
Membuka
surat.masuk untuk pimpinan
b.
Menerima
dikte.
d.
Menerima
dan melayani telepon serta menelpon.
e.
Menata
arsip/surat.
f.
Menyusun
dan membuat surat untuk kepentingan pimpinan (korespondensi)
g.
Mengurus
dan mengendalikan surat
h.
Menyiapkan
pembuatan laporan
i.
Menyusun
dan membuat jadwal kegiatan pimpinan.
j.
Mengelola
kas kecil
k.
Menjaga
kebersihan dan kerapihan kantor untuk menciptakan kenyamanan kerja
2. Tugas-tugas khusus
Tugas-tugas ini tidak selalu setiap hari
dilaksanakan oleh sekretaris tetapi hanya dilaksanakan bila diperintahkan
langsung/ instruksi khusus oleh pimpinan kepada sekretaris dengan
penyelesaiannya secara khusus. Jadi yang dimaksud tugas disini adalah pekerjaan
yang hanya kadang-kadang dihadapi akan tetapi harus dilaksanakan sebaik-baiknya
dan adanya unsur kepercayaan bahwa tugas sekretaris mampu menyimpan rahasia
perusahaan.juga pimpinan beranggapan
bahwa untuk tugas tertentu sekretaris dianggap sudah menguasai sehingga
pimpinan memberikan kepercayaan kepada sekeretaris untuk menyelesaikan tugas
tersebut Tugas ini meliputi:
a. Menyiapkan rapat dan membuat notulen
b. Mengonsep surat perjanjian kerjasama
dengan relasi atau instansi luar.
c. Menyusun surat rahasia (confidential).
d. Menyiapkan perjalanan dinas pimpinan (
pemesanan tiket, booking hotel, menyusun agenda perjalanan pimpinan sampai
mencatat pengeluaran biaya perjalanan dinas )
f. Menyusun makalah, pidato untuk pimpinan
g. Mengurus masalah dengan bank
h. Mendatangi perusahaan lain atau instansi
pemerintahuntuk mencari informasi atau menyampaikan informasi
i.
Pembelian
kado atau cindera matauntuk klien pada even-even tertentu.
3. Tugas-tugas istimewa
Yaitu tugas yang menyangkut keperluan pimpinan,
antara lain:
a. Membetulkan letak atau posisi alat tulis
pimpinan serta perlengkapan yang diperlukan.
b. Bertindak sebagai penghubung untuk
meneruskan informasi kepada relasi.
c. Mewakili seseorang menerima sumbangan
untuk dana atau keperluan kegiatan lainnya.
d. Mengingatkan pimpinan membayar iuran atau
asuransi dari suatu badan atau instansi.
e. Memeriksa hasil pengumpulan dana atau uang
muka dari instansi yang diberikan sebagai dana kesejahteraan.
f. Menghadiri rapat-rapat dinas, sebagai
pendamping pimpinan selama mengadakan pertemuan bisnis.
g. Mengadakan pemeriksaan peralatan kantor,
mana yang perlu diperbaiki dan mana yang tidak perlu diperbaiki atau penambahan
alat-alat dan sarana kantor.
4. Tugas Sosial
b. Mengatur penyelenggaraan resepsi
untuk kantor pimpinan beserta pengurusan undangannya.
c. Menyampaikan ucapan selamat atau
menyatakan bela sungkawa kepada relasi atas nama pimpinan
5. Tugas Keuangan
Biasanya sekretaris mengurusi keuangan yang dinamakan petty cash
(uang cadangan/kas kecil). Tugas keuangan ini antara lain:
a. Menangani urusan keuangan pimpinan
di Bank, misalnya: penyampaian penyimpanan uang di Bank, penarikan cek,
pengambilan uang dari Bank.
b. Membayar rekening-rekening, pajak,
sumbangan dana atas nama pimpinan.
c. Menyimpan catatan pengeluaran sehari-hari
untuk pimpinan dan penyediaan dana untuk keperluan sehari-hari.
6. Tugas Resepsionis
Tugas
sekretaris sebagai resepsionis, yaitu:
a. Menerima dan menjawab telepon serta
mencatat pesan-pesan lewat telepon.
b. Menerima tamu yang akan bertemu dengan
pimpinan.
c. Mencatat janji-janji untuk pimpinan.
d. Menyusun acara kerja sehari-hari pimpinan.
7. Tugas insidental
Tugas ini merupakan pekerjaan yang tidak rutin
dilakukan oleh sekretaris meliputi:
b. Membuat ikhtisar dari berita-berita dan
karangan yang termuat dalam surat kabar, majalah, brosur, dan media-media lain
yang ada kaitannya dengan kepentingan perusahaan.
c. Mengoreksi bahan-bahan cetakan, misal:
brosur, undangan, formulir, dan daftar yang dikonsep oleh perusahaan.
d. Mewakili pimpinan dalam berbagai resepsi
atau pertemuan.
8. Tugas sekretaris dalam Business Meeting
(pertemuan bisnis)
Pertemuan bisnis (Business Meeting) ini
terjadi ketika dua orang atau lebih saling menerima dan memberi sesuatu berupa
informasi, menyimak kembali kemajuan, memecahkan masalah dan menciptakan yang
baru. Tugas inilah yang cukup berat dan melelahkan bagi sekretaris untuk
mengorganisir pertemuan-pertemuan tersebut.
9. Tugas kreatif
Tugas atas prakarsa sendiri sendiri yakni tanpa
diminta oleh pimpinan, tugas ini hasil pertimbangan sekretaris tentang perlu
tidaknya sesuatu dikerjakan sehingga dapt membantu, meringankan beban pekerjaan
pimpinan tugas kreatif meliputi
a. Membuat perencanaan kerja
b. Mempelajari pengetahuan tentang bank
c. Mempelajari pengetahuan tentang kas kecil
d. Pemantapan kepribadian
e. Efisinsi kerja
f. Pengembangan diri sekretaris dengan mengikuti seminar, pelatihan ataupun
kursus yang menunjang pekerjaan
g. Mengirmkan bunga atau surat ucapan selamat kepada rekan pimpinan yang
memperoleh promosi jabatan
h. Menyiapkan perabot kantor perlengkapan dan alat-alat penting bagi sekretaris
i.
Membuat kliping iklan atau artikel yang
dibutuhkan perusahaan
j.
Mengumpulkan brosur, pricelist dari
berbagai macam pameran yang berguna bagi perusahaan
k. Memahami cara kerja mesin kantor dan audio
visual ( alat bantu peraga)
Memahami dan mempelajari organisasi, peraturan/ keadaan organisasi, product knowledge, budaya
perusahaan tempat bekerja
SEKRETARIS
Istilah
sekretaris berasal dari bahasa latin yaitu secretum yang artinya
rahasia. Dalam Bahasa Belanda yaitu secretares, dalam Bahasa Perancis
disebut secretaire, sedangkan dalam Bahasa Inggris disebut secretary yang
berasal dari kata secret yang berarti rahasia. Sesuai dengan asalnya,
Berarti Sekretaris adalah orang yang diberi kepercayaan untuk menyimpan rahasia
dalam melaksanakan pekerjaannya dalam arti rahasia perusahaan atau yang tidak
perlu diketahui oleh orang lain atau para pegawai.
Pengertian sekretaris dari Wikipedia bahasa
Indonesia, ensiklopedia bebas menyatakan bahwa
Sekretaris adalah sebuah profesi administratif yang
bersifat asisten atau mendukung. Gelar ini merujuk kepada sebuah pekerja kantor
yang tugasnya ialah melaksanakan perkerjaan rutin, tugas-tugas administratif atau
tugas-tugas pribadi dari atasannya. Pekerja atau karyawan ini biasanya
melakukan tugas-tugas seperti mengetik, penggunaan komputer dan pengaturan agenda. Mereka biasanya bekerja di belakang meja.
Sebagian besar sekretaris adalah wanita http://id.wikipedia.org
Sekretaris menurut H. W Fowler dan F. G
Fowler yang dikutip oleh Nani Nuraeni dalam buku Sekretaris Professional
mengemukakan bahwa
Sekretaris adalah orang yang bekerja pada orang lain untuk membantu dalam
korespondensi, pekerjaan tulis, mendapatkan informasi dan masalah-masalah
lainnya; Pegawai yang ditunjuk oleh masyarakat atau perusahaan atau perserikatan untuk melakukan
korespondensi, memelihara warkat-warkat, terutama yang berurusan dengan
perusahaannya.; Menteri yang mengepalai kantor pemerintahan, menteri di Amerika Serikat dan
Vatikan.(2008:2)
Menurut C. L Barnhart, yang dikutip oleh
Nani Nuraeni dalam buku Sekretaris Professional menyatakan bahwa
Sekretaris adalah seorang yang melakukan korespondensi,
memelihara warkat dan lainnya untuk perorangan atau organisasi; Seorang kepala
pejabat pemerintah yang mengawasi dan memimpin suatu departemen pemerintahan tertentu; .Sebuah meja dan rak buku
diatasnya. .(2008:2)
yang dimaksud warkat sendiri menurut The
Liang Gie yang dikutip oleh Nani Nuraeni dalam buku Sekretaris Professional
menyatakan warkat adalah setiap catatan tertulis, bergambar atau terekam yang
berisi keterangan tentang suatu peristiwa atau hal yang dibuat orang untuk
membantu ingatan (contohnya buku, surat, arsip, dan kuitansi) .(2008:2)
Pengertian sekretaris Menurut Louis C.
Nahassy dan William Selden seperti yang dikutip oleh Sutarto dalam buku
Sekretaris dan tatawarkat menyatakan
“Secretary is an office employee who has a more responsible position
than a stenographer and whose duties usually include taking and transcribing
dictation; dealing with the public by answering the telephone, meeting callers,
and making appointment ; and maintaining
or filing records, letters, etc, A secretary frequently acts as an
administrative assistant or Junior executive”.
Sekretaris adalah:“Seorang
pegawai kantor yang memiliki kedudukan yang lebih
bertanggung jawab daripada seorang stenographer dan tugas-tugasnya biasanya
meliputi pengambilan dan penyalinan dikte berurusan dengan publik untuk
menjawab telepon,
mengundang pertemuan, membuat perjanjian dan memelihara atau mengarsip
warkat-warkat, surat-surat, dan lain-lain. Seorang sekretaris sering bertindak sebagai seorang pembantu administrasi
atau pimpinan muda.” (1997:4).
Beberapa definisi lain mengenai sekretaris :
Pengertian
Sekretaris Menurut Betty Hutchinson dan Carol Milano yang dikutip oleh Ursulla Ernawati dalm buku Pedoman lengkap Kesekretarisan mengemukakan
a secretary is a professional as a professional you may want to perform
the many and varied responsibilities of secretarial work with competence,
confidence, and style
Seorang Sekretaris adalah seorang professional,
sebagai seorang professional sekretaris diharapkan menampilkan aneka macam tanggung jawab tugas
kesekretarisan dengan penuh kompetensi, dapat dipercaya dan berkepribadian
(2004:1)
Professional
Secretaries International (PSI) :
“ A secretary shall be defined as an executive assistant who possesses
a mastery of office skills, demonstrates the ability to assume responsibility
without direction or supervision exercises initiative and judgement and makes
decisions within the scope of assigned authority”
Seorang sekretaris adalah assisten pimpinan
yang memiliki keahlian mengurus kantor, menampilkan kemampuan menerima tanggung
jawab tanpa diarahkan atau diawasi, berinisiatif dan penuh pertimbangan, serta
mengambil keputusan sesuai dengan ruang lingkup wewenang tugasnya. (2004:2)
Berdasarkan uraian diatas mengenai sekretaris, maka
secara umum sekretaris adalah seorang karyawan atau pegawai yang diangkat oleh
pimpinannya sebagai pembantu pribadinya tetapi tidak hanya sekedar pembantu
pimpinan saja ia juga dapat mengerjakan tugas-tugas, pekerjaan kantor, memegang
rahasia perusahaan dan tanggung jawab yang tinggi di kantor atau perusahaan, karena dianggap dapat
dipercaya dalam mengerjakan tugas-tugas pimpinan, dimana pimpinan tersebut memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar
dalam memimpin dan mengelola organisasi atau perusahaan dari mengurus
perjanjian , administrasi, mengatur rapat hingga korespondensi. Semua tugas pimpinan tersebut akan menjadi
maksimal jika ada seorang
sekretaris yang mendampinginya
Langganan:
Postingan (Atom)